Hari pertama kang Arman kerja, aku sendiri yang melayaninya, bajunya sudah ku seterika rapi, kumisnya yang panjang hampir masuk bibirnya aku rapikan dengan gunting dan sengaja kemarin aku ambil duit ku di ATM 500 ribu untuk beli sepatu dan celana bahan untuk kang Arman, tak lupa aku selipkan dikantong kang Arman uang tiga puluh ribu untuk kang Arman beli bensin dan makan siang.
Kang Arman tertawa, "air minum pake botol mana dek, biar lengkap juga kotak kue kayak anak tk," katanya menggodaku.
"Hehe..akang mah gitu, kan aku bekali jajan siapa tahu nanti perlu nambal ban, atau makan siang kang." kataku sambil tersenyum.
"Duh, biniku perhatian amat, doakan akang sukses ya dek," katanya sambil mencium keningku
"Ya kang, doaku selau untuk akang ," kataku sambil mengikuti langkahnya keluar rumah.
"Hihi..bunda dan ayah lebai pakai cium-cium dan cubit-cubitan kata anakku, sambil tertawa.
Kami tersenyum melihat Hesti yang tiba-tiba muncul dan sudah siap dengan pakaian sekolahnya.
"Nah Hesti mulai hari ini kesekolah diantar Ayah ya, karena sekarang ayah sudah mulai kerja dan sekolah Hesti searah dengan Ayah."
Aku memberitahukan anakku.
"Asiik Ayah sudah kerja, nanti kalau Ayah sudah gajian beliin Hesti sepatu baru ya,ayah."
Hesti menatap wajah kan Arman.
"Iya sayang nanti ayah beliin juga mobil untuk kita pergi tamasyah." kang Arman bercanda.
""Aamiin ya Allah," Hesti merespon guyonan Ayahnya.
"Sudah nak, itu ayah sudah diatas motor, pergilan jangan sampai kamu dan terlambat."
Aku mellihat kang Arman sudah diatas motor kami yang masih kredit.
"Berangkat ya dek, eh siapa yang antar kembar sekolah dek." kang Arman ingat sikembar yang kelas dua sd juga perlu diantar.
"Aman kang ,nanti aku yang antar naik angkot sekalian kepasar beli bahan dagangan ."
Aku menerangkan.
"Oke,siip ,akang berangkat ya."
"Ya kang hati-hati ya dijalan."
"Ya Allah lindungi anak dan suamiku pergi dan pulang, aamiin."doa ku lirih.
Aku masuk kedalam rumah dan melihat sikembar sudah siap dengan seragam sekolah,
"Ana,Ani yook berangkat nanti telat.
"Ya Bun." Hampir serempak mereka menjawab.
Aku membimbing kedua anakku ke halte menunggu angkot,
"Loh bun, kok naik angkot motor kita mana?," Ani protes
"Motor kita dibawak Ayah kerja, mulai sekarang kita naik angkot ya," kataku.
"Benar bun,ayah sudah kerja asik dong ntar lagi ayah gajian kita beli motor baru ya bun," Ana bicara lugu.
"Doakan saja ayah ada rejeki ya nak ," kataku menjawab harapan Ana.
Kami sampai dihalte dan naik angkot, kulihat ana dan Ani seperti tidak semangat naik angkot munkin tidak suka desak-desakan, karna selama ini mereka aku yang antar, pakai motor kami, sedang Hesti sering jalan kaki bareng teman-temannya.
******
Jam enam sore kang Arman pulang, akun yang lagi nyiapin dagangan kami, lansung menyambut kang Arman yang turun dari motor lansung senyum-senyum.
"Dih..akang capek ya, tapi kelihatan senang banget," aku menggoda kang Arman sambil menyeduh kopi susu minumannya tiap sore.
"Akang tadi diterening oleh pak Hamid dek, masih dibimbing oleh beliau, dua bulan lagi pak Hamid pindah jadi suvervisor, akang yang jadi kepala gudang dek." Kang Arman berkata ringan sambil tersenyum.
"Wah..bagus kang, tentu gajinya nanti gede," aku jadi bahagia juga.
"Ya dek, nanti kalau gaji akang sudah gede kita tidak usah dagang lagi ya dek,biar Wisnu dan istrinya Entin yang nerusin."
"Aamiin kang yang penting kerja yang jujur dan tekun juga rajin," kataku mengingatkan.
"Ya dek, akang mau mandi dan Sholat Magrib dulu ya."
"Horree..ayah pulang ",anakku Ana dan Ani menyambut Ayahya dan ,sibungsu pun mengejar Ayahnya dan kang Arman menyambut pelukan Ana dan Ani dan menggendong si bungsu.
Aku merasa sangat bahagia punya keluarga kecil dengan anak-anak yang lucu-lucu.
Sudah magrib, aku dan Kang Arman kembali membawa dagangan kami dengan menggunakan gerobak teman sejati kami, kang Arman mendorongnya dan aku membawa keranjang yang isi kerupuk-kerupuk dan kopi-kopi instan Sesetan.
Sungguh kami merasa bahagia, kang Arman sangat sayang padaku terutama dengan anak-anak.
Kalau aku sibuk meracik makanan, kang Arman akan menjaga sibungsu dan menolong ana dan Ani juga Hesti untuk membuat pekerjaan rumah.
Satu lagi kang Arman orangnya lembut, tak pernah berkata kasar padaku dan selalu sopan pada Ibu dan Ayahku.
Dia selalu membantu kerjaan aku, tak jarang kalau aku keletihan kang Arman mencuci pakaian kami dan Hesti yang disuruhnya untuk menjemur pakaian.
Pernah aku melarang kang Arman untuk tidak menyuruh Hesti untuk bantu kerja, tapi kang Arman selalu bilang,
"Hesti jangan dimanjain dek, dia sudah pantas diajarin kerja yang ringan biar bisa membantu kita, kan lucu nanti dia sudah nikah tidak bisa kerja."
Hehe..kang Arman sudah kepikir masa depan anak-anak kami.
I love you kang Arman, walau kita hidup susah ,tapi hati kita tidak boleh susah, kata-kata yang banyak maknanya dari kang Arman.
Bersambung.....
a Worldle
aaron jones
agen grosir lipstik wardah murah cirebon
ambulans cirebon gratis
Anne Heche
Artemis launch
BABYDOLL
Banana
Banana Boat sunscreen recalled
Baylor
Baylor basketball
berita
bertuah
Betty White birthday
Bibit
binahong
Biodata
Bitcoin price
blaze pizza
Boat
Bob Saget dead
Boston Celtics
Brady Manek
Brentford vs Man United
Brittney Griner
brownies
bunga hias
Cain Velasquez
cctv
Cerbung
CERUTY
Chicago Bears
Cirebon
Cleveland Guardians
Communications
Cowboys
cuan
daftar blokir
Daylight savings time
dongdangan
dongdangan murah cirebon
Duke vs UNC
emas
English
Epic
F1
Florence Pugh
Free COVID test kits
GA
Gamis
ganggang
Gas
gerobak
gerobak murah cirebon
Ghost of Kyiv
grosir
Haji
Hellraiser
herbal
Hurricane tracker
Ian Book
Indonesia
info
info sehat
Instansi
IPA
Irlandia
is dead at 73
Islami
Ivana Trump
Ivana Trump is dead at 73
Japan
Japan earthquake
jasa bebersih
John Easterling
John Madden
kain
Kanye West
kap lampu
kap lampu hias
Katie Meyer
kelor
khitan
khitan cirebon
khitan gratis
khitan massal
Kim Potter guilty
korma
kosmetik murah cirebon
kost
kucing
kue kering
kue lebaran
kuliner
kurma
lampu hias
legend
Lululemon
Lunar New Year
Manchester United
Marry Me
Martin Shkreli
Meagan Good
Mega Millions
Mike Nesmith
modem
Monkeypox
Nathan Chen
National Coffee Day 2022
NCAA basketball
neo
news
NFL
north carolina basketball
nostalgia
obat herbal
orang hilang
orang iseng
orang pertama
parabola
PASHMINA
penipuan
Perusahaan
Pi
Pi Day
pi day 2022
pi pizza deals
pie
pie day
pijat
pijat lulur cirebon
pijat totok cirebon
pisang sale
Pittsburgh bridge collapse
piyahong
Pokemon
poles mobil
poles motor
Powerball
PPA
PPA Cirebon
PPA Gathering
PPA GJB
PPA Mobil Kemanusiaan
PPA Sekolah Cinta
PPALC
PPALC Cirebon
Prediksi Skor
Premier League
PREMIUM
property
psg
pulsa
pusaka
pusat pisang sale murah
Queen Elizabeth dead
quota
Raiders
recalled
Recession
Rental Mobil
Rihanna
Ronnie Spector Dead at 78
router
rusia
Russell Wilson
Samsung Galaxy S22 Ultra
SD
Sean Connery
Sekolah
sekolah alam
Sembako
seragam pramuka muran cirebon
Service
servis printer cirebon
Shane Warne
Silsilah
sirih
sirih hijau
sirih merah
SMA
SMK
Snake
soal
soal tanya jawab
software
Solsticio de verano
Sport
Steelers
sunscreen
susu etawa
Tampa Bay Buccaneers
tanah
Telur
Test TOEIC
Texas Longhorns Football
TK
Today 8A
toko emas cirebon
Tom Brady
Tommy Lee
Tottenham Sevilla
Tower of Fantasy
Tullamore
tumbuhan
TV Murah
Tyreek Hill
UFC 278
Umroh
UNC
unc basketball
unc baylor
unc vs baylor
upvc
vaksin
vape
Virgil Abloh
what is pi
wife of Donald Trump
wifi
Will Smith
Women's figure skating
Zelensky
Михаил Зеленский
토트넘 세비야
カムカムエヴリバディ
マスターデュエル
全日本大学駅伝
千と千尋の神隠し
地震
多発性骨髄腫
日本シリーズ
石原さとみ
神田沙也加
藤子不二雄A
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar